KAMI (BUKAN) SARJANA KERTAS

Identitas Buku

  • Judul               : Kami (Bukan) Sarjana Kertas
  • Pengarang       : J. S. Khairen
  • Penerbit           : PT. Bukune Keratif Cipta
  • Cetakan           : 1, Februari 2019
  • Harga Buku     : Rp.99.000
  • Kota Terbit      : Jakarta
  • Tebal Buku     : 353 halaman
  • ISBN               : 978–620–220–304–9

Ikhtisar Buku

Kisah potongan kehidupan dari tujuh mahasiswa yang berkuliah di kampus yang hidup segan mati tak mau, bahkan melalui pencarian google tidak ditemukan. Kampusnya bernama Universitas Daulat Eka Laksana, disingkat Kampus UDEL. Hal yang melatarbelakangi tujuh mahasiswa ini masuk kampus UDEL bermacam-macam, dari yang otaknya tak mampu masuk negeri, ada yang uang rangtuanya tak cukup masuk swasta uggul, dan ada yang ikutan-ikutan.

Kisah berawal dari dua orang sahabat berjuang masuk kuliah di Kampus UDEL, yaitu Ogik dan Ranjau. Cerita selanjutnya berkembang menjadi tujuh tokoh ditambah oleh Juwisa, Arko, Sania dan Gala. Dan tokoh lainnya Bu Lira (Dosen konseling, lulusan rekayasa genetika). Di awal Bab, disuguhkan kejadian ketika hari pertama kuliah, cerita menarik dari Bu Lira yang membawa sekotak pizza dan koper besar yang berisi tikus.

Penggambaran karakter di buku ini memiliki satu benang merah yaitu berjuang atas masing-masing kesulitan yang dihadapinya yang akan membawa pembaca pada perspektif baru dalam meraih mimpi, memanfaatkan peluang, bisnis dan usaha, belajar dari kegagalan serta memotivasi pembaca agar mempertahankan motivasinya bisa tetap kuliah, dan menjadi mahasiswa yang mampu menyelesaikan permasalahan tidak hanya di atas kertas.

Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan:

  1. Disajikan dengan bahasa yang ringan dan relatable dengan kondisi mahasiswa yang dialami saya pada saat membaca.
  2. Terdapat beberapa tulisan yang mengandung kritikan terhadap dunia pendidikan saat ini, menurut saya melalui buku ini dapat membuka lebih banyak mata mahasiswa yang harus sadar mengenai hal ini.
  3. Pembaca dibuat berpikir dan menghayati pada tiap makna kata, tiap lika-liku kehidupan, dan konflik yang tersaji dengan baik.

Kekurangan:

  1. Pengembangan karakter tidak terfokus, penulis berusaha membagi porsi pendalaman karakter secara rata namun akhirnya menurut pembaca malah menjadi kekurangan pada buku ini. Sampai di akhir, tidak bisa diputuskan siapa protagonis dan karakter pendamping dan karakter antagonis kurang tereksplor.
  2. Alur cerita terlalu melompat dari karakter satu ke karakter lainnya, sehingga terkesan lambat dan cukup membosankan
  3. Gaya bahasa yang digunakan sedikit nyeleneh.

Biografi Pengarang

Jombang Santani Khairen atau dikenal dengan JS Khairen merupakan penulis berdarah Minang dengan novel yang diterbitkan sebanyak 15 buah. Beliau merupakan lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan merupakan salah mahasiswa dibimbing oleh Dr. Rheneld Kasali. JS Khairen juga pernah bermain dalam film berjudul Humba Dreams. Film besutan sutradara Riri Riza tersebut tayang di Netflix tahun 2020.

Oleh : Aditya Rahman, S.T.

Share Yuk ...

Leave a Replay